Tabrakan Dipadang Pariaman Akibat Sopir Travel Mengatuk

PadangPariaman, Tabrakan antara angkutan kota (angkot) dan minibus travel di Padangpariaman, Sumatra Barat, yang menewaskan enam orang diduga terjadi akibat sopir mobil travel mengantuk.
"Berdasarkan titik benturnya, minibus travel ini memakan jalan yang dipakai angkot dari arah berlawanan, sehingga benturan keras tidak terhindarkan. Ditambah kondisi jalan yang sempit," kata Kapolres Padangpariaman Ajun Komisaris Besar Amirjandi di Padangpariaman, Selasa (15/1).

Menurut kapolres, minibus travel bernomor polisi BB 1130 FP menempuh perjalanan jauh dari Padangsidimpuan, Sumatra Utara. Karena mengantuk, sopir tidak dapat mengendalikan kendaraan ketika mencoba mendahului kendaraan lain. Akibatnya, tabrakan dengan angkot bernomor polisi BA 2892 FE tidak terhindarkan.

Korban tewas dalam peristiwa tersebut sebagian adalah murid sekolah, karena tabrakan kedua kendaraan terjadi saat jam berangkat sekolah. Keenam korban adalah Citra Wulan, siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) 1 Batang Anai; Laura Sintia, siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Pasar Usang;  Samsurizal sopir angkot; Fauzi Agustian, siswa SMA 1 Lubuk Alung; Yunisa Afridisma, siswi SMA 1 Batang Anai, dan Jalimar, guru SMA 1 Batang Anai.