InfoBerita, Mobil listrik kelas Ferrari yang dijajal langsung Menteri BUMN, Dahlan Iskan, dari Solo sampai Magetan mengalami masalah pada rem saat melaju di turunan tajam sekitar Sarangan, Magetan, Jawa Timur.
Akibat masalah tersebut, Dahlan Iskan nyaris jadi korban. Saat rem blong, Dahlan memilih menabrakan mobil ke tebing. Mobil listrik merek Tuxuci pun hancur namun Dahlan Iskan, selamat.
Mobil listrik dari Solo ke Magaten melewati Tawang Mangu dan Sarangan berjalan mulus sejak Solo. Saat menuju Tawang Mangu, mobil Tuxuci mampu melewati tanjakan Tawang Mangu dan Cemoro Sewu yang terkenal tinggi dengan mulus.
Namun ketika menuruni lereng timur Gunung Lawu, setelah melewati turunan paling tajam di Sarangan, rem yang semula berfungsi baik tiba-tiba mengalami masalah.
Menteri BUMN Dahlan yang mengemudikan mobil tersebut sejak Solo mengambil keputusan menabrakan mobil Tuxuci ke tebing di kanan jalan untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas yang bisa melukai pengendara lain.
Setelah menabrak tebing, mobil masih berjalan menabrak tiang listrik dan berhenti persis di depan kendaraan yang ada di depannya. Mobil itu adalah jenis Isuzu Panther yang berada di kanan jalan.
Ditambahkan mantan Dirut PLN ini, ia memutuskan menabrak tebing saat laju mobil makin kencang saat jalan menuruni Sarangan ke Magetan.
"Kalau tidak saya tabrakan ke tebing, mobil akan makin meluncur kencang dan akan membahayakan orang lain," katanya.
Akibat masalah tersebut, Dahlan Iskan nyaris jadi korban. Saat rem blong, Dahlan memilih menabrakan mobil ke tebing. Mobil listrik merek Tuxuci pun hancur namun Dahlan Iskan, selamat.
Mobil listrik dari Solo ke Magaten melewati Tawang Mangu dan Sarangan berjalan mulus sejak Solo. Saat menuju Tawang Mangu, mobil Tuxuci mampu melewati tanjakan Tawang Mangu dan Cemoro Sewu yang terkenal tinggi dengan mulus.
Namun ketika menuruni lereng timur Gunung Lawu, setelah melewati turunan paling tajam di Sarangan, rem yang semula berfungsi baik tiba-tiba mengalami masalah.
Menteri BUMN Dahlan yang mengemudikan mobil tersebut sejak Solo mengambil keputusan menabrakan mobil Tuxuci ke tebing di kanan jalan untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas yang bisa melukai pengendara lain.
Setelah menabrak tebing, mobil masih berjalan menabrak tiang listrik dan berhenti persis di depan kendaraan yang ada di depannya. Mobil itu adalah jenis Isuzu Panther yang berada di kanan jalan.
Ditambahkan mantan Dirut PLN ini, ia memutuskan menabrak tebing saat laju mobil makin kencang saat jalan menuruni Sarangan ke Magetan.
"Kalau tidak saya tabrakan ke tebing, mobil akan makin meluncur kencang dan akan membahayakan orang lain," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar